KENDARI, sultrainformasi.id – Mayjen TNI (Purn.) Andi Sumangerukka resmi membuka seleksi gelombang 1 calon penerima Be-ASR (Beasiswa Andi Sumangerukka), bertempat di gedung Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK), pada Minggu (12/06/2022) pagi. Untuk gelombang 1 diikuti 125 orang peserta.
Kegiatan itu dihadiri oleh tuan rumah yakni Rektor UMK, beberapa Dekan UMK, Prof. Aris Badara, KKSS (Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan) dan beberapa pejabat dari Sulawesi Tenggara.
Andi Sumangerukka sapaan ASR dalam sambutannya, dia lebih banyak memberikan motivasi-motivasi serta cerita inspirasi-inspirasi kepada calon penerima Be-ASR.
Dia melanjutkan, bahwa program Be-ASR itu dilakukan murni bantuan sosial kepada Mahasiswa (i) yang kurang mampu.
“Ini adalah murni kegiatan sosial, karena jangan sampai ada yang menghubungkan dengan kegiatan yang lain” ucap ASR dalam sambutannya, pada Minggu (12/06).
Disela-sela sambutannya, ASR juga memberikan bantuan kepada pihak UMK sebesar 250 juta untuk gedung Rektorat serta gedung yang juga merupakan bagian dari UMK yang berada di depan RS Bahteramas.
“Semoga nanti saya datang kesini dengan tampilan berbeda,” ucap Ketua KKSS Sultra ini.
Dia juga menyampaikan pesan kepada calon penerima Be-ASR, agar memanfaatkan Be-ASR itu.
“Pesan saya, manfaatkan Be-ASR itu untuk meningkatkan kemampuan, karena saya yakin banyak diantara kita yang punya kemampuan tapi kita keterbatasan, maka saya berharap untuk mereka-mereka yang punya keterbatasan itu bisa terjangkau dalam pendidikan, itu harapan saya,” harap ASR.
Lanjut ASR, dia juga punya keinginan untuk membawa penerima Be-ASR untuk jalan-jalan menikmati serta mencintai alam Sultra.
“Saya juga punya keinginan setelah adik-adik menerima Beasiswa ASR ini saya akan bawa jalan-jalan, untuk mencintai alam kita salah satunya wisata Bokori dan Labengki,” katanya.
Diakhir sambutannya, ASR mengucapkan terimakasih kepada calon penerima Be-ASR.
“Dengan keterbatasan waktu, saya mengucapkan terimakasih, karena adik-adik mau ikut dalam program Be-ASR,” tutup Andi Sumangerukka.
Laporan: Heruddin
Editor: Heruddin
