Mahasiswi UHO Dibusur, Pelaku Pakai Topeng Sekitar 10 Orang

  • Share
Mahasiswi UHO terkena anak panah busur. Foto: Dok. Buser77 Polresta Kendari.
Mahasiswi UHO terkena anak panah busur. Foto: Dok. Buser77 Polresta Kendari.

KENDARI, sultrainformasi.id – Syamsiar (22), mahasiswi Universitas Halu Oleo (UHO) menjadi korban pembusuran oleh orang tidak dikenal (OTK) sekitar 10 orang memakai topeng. Anak panah busur itu tertancap tepat di betis korban.

Aksi pembusuran itu terjadi di Jalan H.E.A Mokodompit, Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) atau tepatnya di antara lorong bintang dan lorong beringin, pada Jumat (14/10/2022) dini hari sekira pukul 02.00 WITA.

Kapolresta Kendari Kombes Pol Muhammad Eka Fathurrahman mengatakan, setelah terkena busur korban langsung dilarikan Rumah Sakit (RS) Bahteramas Kendari.

“Saat itu juga korban langsung dibawa ke RS Bahteramas Kendari untuk dilakukan perawatan medis,” kata Fathurrahman melalui keterangan resminya yang diterima sultrainformasi.id.

Fathurrahman mengungkapkan, insiden itu bermula saat korban bersama kekasihnya hendak pulang ke rumah indekostnya di lorong pelangi.

“Namun, diperjalanan pulang tepatnya di antara lorong bintang dan beringin korban dan kekasihnya melihat 10 orang yang menggunakan topeng. Tak lama kemudian, pelaku itu melepaskan anak panah busur dan mengenai betis Syamsiar,” ungkapnya.

Lanjut Fathurrahman, dari keterangan yang diterima, korban tidak melihat jelas siapa diantara mereka yang tega melepaskan busur.

“Dia tidak melihat jelas pelaku karena motor korban juga sementara berjalan,” jelasnya.

Fathurrahman menambahkan, pelaku bertopeng itu diduga yang kerap membuat keributan di sekitaran area kampus UHO karena mereka menggunakan tutup muka atau topeng.

“Korban atau kekasih korban juga tidak bermasalah sebelumnya di lororng bintang ataupun lorong beringin,” pungkasnya.

𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐤𝐮𝐧𝐣𝐮𝐧𝐠𝐢 𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐥𝐚𝐢𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐆𝐨𝐨𝐠𝐥𝐞 𝐁𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐬𝐮𝐥𝐭𝐫𝐚𝐢𝐧𝐟𝐨𝐫𝐦𝐚𝐬𝐢.𝐜𝐨𝐦, 𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐝𝐢𝐬𝐢𝐧𝐢.

  • Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *