KENDARI, sultrainformasi.id – Dosen Fakultas Pertanian (FP), Universitas Halu Oleo (UHO) melakukan pelatihan pembuatan biochar bersama masyarakat di Kelurahan Lalodati, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Minggu (23/07/2023). Pengabdian itu diharapkan biochar dimanfaatkan secara optimal.
Tim dosen pengabdian yang dipimpin oleh Dr. Syamsu Alam mengatakan mengatakan bahwa pembuatan biochar dari tanaman bambu sangat potensial untuk daerah Lalodati.
Menurutnya, tanaman bambu di daerah tersebut melimpah dan belum dimanfaatkan secara optimal.
“Tanaman bambu ini bila dibuatkan biochar, kualitasnya sangat baik terutama bambu petung yang banyak tumbuh di wilayah Lalodati,” kata Syamsu.

Dia menyebut, biochar adalah bahan padat kaya karbon (C), berasal dari pembakaran biomassa melalui proses pirolisis dengan suhu <700 °C.
Biochar bambu mengandung senyawa karbon yang tinggi yang dapat berperan menahan air dan nutrisi dalam tanah sehingga dapat memperbaiki sifat fisika, kimia dan biologi tanah.
“Selain memiliki manfaat dalam segi pertanian pembuatan biochar dapat dijadikan industri rumahan yang bernilai ekonomi,” tutupnya.
𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐤𝐮𝐧𝐣𝐮𝐧𝐠𝐢 𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐥𝐚𝐢𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐆𝐨𝐨𝐠𝐥𝐞 𝐁𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐬𝐮𝐥𝐭𝐫𝐚𝐢𝐧𝐟𝐨𝐫𝐦𝐚𝐬𝐢.𝐜𝐨𝐦, 𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐝𝐢𝐬𝐢𝐧𝐢.