KENDARI, SULTRAINFORMASI.ID – Pasangan Calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari no urut 3, Giona Nur Alam-Subhan mengunjungi wilayah Kecamatan Kambu, Rabu (09/10/2024) untuk mendengarkan langsung aspirasi warga terkait banjir yang kerap terjadi di area tersebut.
Kunjungan itu merupakan bagian dari komitmen Giona-Subhan dalam menuntaskan masalah infrastruktur kota, khususnya dalam menangani banjir yang selama ini meresahkan warga.
Setibanya di Kambu, Giona disambut hangat warga yang segera mengutarakan keluhan mereka soal banjir yang rutin terjadi saat musim hujan.
Giona menjelaskan bahwa mereka telah mempersiapkan program khusus yang difokuskan pada perbaikan sistem drainase serta pembangunan infrastruktur penanganan banjir yang lebih modern dan tahan lama.
“Masalah banjir di Kambu ini memang sudah cukup lama, dan kami ingin memastikan penanganannya dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan,” kata Giona di hadapan warga.
Sebagai bagian dari program unggulan pasangan mereka, Kendari Berkelas, Giona-Subhan menargetkan pembangunan drainase modern di seluruh wilayah yang rentan banjir, termasuk Kecamatan Kambu.
Mereka juga akan mengimplementasikan konsep Kendari Sponge City, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan penyerapan air dengan membangun kolam retensi, drainase vertikal, dan biopori di berbagai titik rawan.
“Kami tidak hanya berencana memperbaiki saluran air, tetapi juga memastikan bahwa banjir tidak akan mengganggu kehidupan warga lagi,” tambah Giona, penuh semangat.
Giona menegaskan bahwa perhatian mereka terhadap masalah banjir tidak hanya terbatas di Kambu, tetapi juga di seluruh wilayah yang rentan di Kendari.
“Kami ingin menjadikan Kendari sebagai kota yang lebih aman dan nyaman untuk ditinggali. Masalah banjir ini harus diatasi, tidak hanya untuk saat ini, tetapi juga untuk masa depan,” jelas Giona.
Program Kendari Berkelas juga mencakup pelestarian dan pengembangan kawasan hijau seperti taman kota dan hutan mangrove sebagai upaya mitigasi banjir alami.
Dengan adanya ruang terbuka hijau dan penanaman kembali pohon-pohon di area yang terkena dampak, pasangan Giona-Subhan berharap dapat menambah daya serap tanah dan mengurangi risiko genangan air berlebih.
Subhan yang mendampingi Giona dalam kegiatan tersebut menyatakan bahwa mereka siap bekerja sama dengan para ahli di bidang tata kelola air untuk memastikan solusi yang ditawarkan benar-benar efektif.
“Kami ingin warga Kendari merasa aman dari ancaman banjir. Setiap program yang kami siapkan, selalu dipikirkan dengan matang untuk menjawab masalah yang ada,” kata Subhan.
Antusiasme warga Kambu terlihat jelas selama kunjungan itu. Banyak yang merasa optimis dengan program yang dijanjikan oleh Giona-Subhan, terutama karena masalah banjir telah lama mengganggu aktivitas mereka.
“Kami berharap program ini bisa segera direalisasikan. Setiap musim hujan, banjir selalu datang dan mengganggu kehidupan kami,” ujar Rudi, seorang warga setempat.
𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐤𝐮𝐧𝐣𝐮𝐧𝐠𝐢 𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐥𝐚𝐢𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐆𝐨𝐨𝐠𝐥𝐞 𝐁𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐬𝐮𝐥𝐭𝐫𝐚𝐢𝐧𝐟𝐨𝐫𝐦𝐚𝐬𝐢.𝐢𝐝, 𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐝𝐢𝐬𝐢𝐧𝐢.