Mahasiswa Profesi Apoteker UHO Bersama Puskesmas di Bombana Kunjungi SMPN 27 Rarowatu Utara, Beri Edukasi Bahaya Anemia

  • Share
Mahasiswa Profesi Apoteker UHO Bersama Puskesmas di Bombana Kunjungi SMPN 27 Rarowatu Utara, Beri Edukasi Bahaya Anemia. Foto: Istimewa.
Mahasiswa Profesi Apoteker UHO Bersama Puskesmas di Bombana Kunjungi SMPN 27 Rarowatu Utara, Beri Edukasi Bahaya Anemia. Foto: Istimewa.

BOMBANA, SULTRAINFORMASI.ID – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker (PSPPA), Fakultas Farmasi, Universitas Halu Oleo (UHO) bekerjasama dengan pihak Puskesmas Rarowatu Utara, Kabupaten Bombana untuk memberi edukasi bahaya anemia atau kurang darah di SMP Negeri 27 Rarowatu Utara, Sabtu (12/10/2024).

Kunjungan PSPPA Angkatan XII bersama Puskesmas Rarowatu Utara itu di SMPN 27 Rarowatu Utara selain memberinedukasi anemia, pihaknya juga memberikan pemahaman pola nutrisi yang baik, manfaat dan cara konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD).

Perwakilan Mahasiswa dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini, Abdul Rahman mengatakan bahwa Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ini merupakan salah satu lembaga yang ada di UHO.

Kegiatan ini, pihaknya dituntut untuk menyelenggarakan kegiatan pengabdian secara objektif, transparan, dan profesional agar dapat menghasilkan output yang berkualitas dan memiliki manfaat yang komprehensip dan kompetitif.

Program pengabdian pada masyarakat ini selanjutnya dikembangkan untuk lebih problem solving dan komprehensif, menjadi program kemitraan masyarakat (PKM) internal UHO.

“Olehnya itu, kami melakukan pengabdian di SMPN 27 Rarowatu Utara bekerjasama pihak Puskesmas setempat untuk memberikan edukasi ke pelajar salah satunya mengenai bahaya anemia dan penggunaan tablet tambah darah,” kata Abdul, Senin (04/11/2024).

Ia pun menyampaikan kegiatan ini dapat berjalan lancar dan target tercapai dengan baik adanya narasumber yang memiliki pengetahuan mengenai materi penyuluhan. Para pelajar pun dangat antusias menerima edukasi-edukasi yang dipaparkan.

Sebagai informasi, adapun langkah-langkah yang ditempuh guna melaksanakan solusi atas permasalahan spesifik yang dihadapi mitra adalah sebagai berikut:

a. Survey tempat program kemitraan masyarakat.
Pelaksanaan kemitraan masyarakat dilakukan di SMPN Rarowatu Utara yang memiliki jumlah siswa sebanyak 117 Orang dan Tenaga Pegaja/ Guru 12 Orang.

b. Melakukan koordinasi dengan pihak mitra untuk membahas kegiatan yang akan dilakukan. Pembahasan sampai pada teknis pelaksanaan berikut jadwal dan tempat kegiatan.

c. Penyiapan Sumber Daya Manusia.
Sumber daya manusia (SDM) dalam hal ini adalah mentor yang akan mendampingi selama kelas berlangsung.

Mentor terdiri dari dosen farmasi Universitas Halu Oleo dan juga mahasiswa yang telah memiliki pengetahuan dan keterampilan farmasi untuk program ini.

d. Penyiapan alat dan bahan serta akomodasi.
Alat, bahan dan akomodasi yang digunakan untuk setiap sesi dipersiapkan oleh tim pengusul sedangkan ruangan dan peserta dipersiapkan oleh mitra.

𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐤𝐮𝐧𝐣𝐮𝐧𝐠𝐢 𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐥𝐚𝐢𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐆𝐨𝐨𝐠𝐥𝐞 𝐁𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐬𝐮𝐥𝐭𝐫𝐚𝐢𝐧𝐟𝐨𝐫𝐦𝐚𝐬𝐢.𝐢𝐝, 𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐝𝐢𝐬𝐢𝐧𝐢.

  • Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *