Akhir Pencarian Panjang, Mayat di Selat Baubau Dinyatakan Korban Longboat Tenggelam

Akhir Pencarian Panjang, Mayat di Selat Baubau Dinyatakan Korban Longboat Tenggelam. Foto: Istimewa.

KENDARI, SULTRAINFORMASI.ID – Misteri penemuan mayat di perairan Selat Baubau, tepatnya di sekitar Kalia-lia dan Tolandona, Minggu (23/11/2025), akhirnya terungkap. Basarnas memastikan jasad tersebut adalah Arif Kurniawan (33), warga Kantalai, Kecamatan Lealea, Kota Baubau.

‎Humas Basarnas Kendari, Wahyudi, membenarkan identitas korban.

‎ “Jasad yang ditemukan merupakan Arif Kurniawan. Korban sebelumnya dinyatakan hilang setelah kecelakaan longboat di perairan Tolandona,” katanya, Senin (24/11/2025).

‎Penemuan ini sekaligus menutup pencarian panjang Tim SAR yang berlangsung selama tujuh hari.

‎Operasi sempat dihentikan sementara pada hari ketujuh karena tidak adanya tanda-tanda keberadaan korban. Meski begitu, tim tetap bersiap membuka kembali pencarian jika muncul laporan baru dari masyarakat yang akhirnya terbukti.

‎Kecelakaan dua longboat terjadi pada Minggu (09/11/2025), pukul 10.38 WITA, saat kapal yang ditumpangi empat orang terbalik dan tenggelam di perairan Tolandona. Tiga penumpang Ali Sofian, Fadli Anihu, dan Fikar berhasil selamat. Sementara Arif Kurniawan terseret arus kuat dan menghilang.

‎“Masyarakat sempat melakukan pencarian awal, tetapi hasilnya nihil hingga laporan resmi diterima Basarnas,” tambah Wahyudi.

‎Pada Sabtu (15/11/2025), pencarian memasuki hari ketujuh tanpa hasil. Hingga pukul 15.00 Wita, Tim SAR Kendari tidak menemukan tanda-tanda korban meski telah mengerahkan seluruh peralatan dan personel.

‎Kepala Basarnas Kendari, Amiruddin, kemudian memutuskan menutup sementara operasi SAR. Namun, ia menegaskan bahwa pencarian dapat dibuka kembali sewaktu-waktu apabila ada temuan baru hingga akhirnya jasad korban ditemukan Minggu (23/11/2025).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup