2 Pengunjung Kehilangan Barang Berharga di Exodus Kendari, Emas 50 Gram dan HP iPhone
KENDARI, SULTRAINFORMASI.ID – Dua pengunjung di Tempat Hiburan Malam (THM) Exodus Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) dilaporkan kehilangan barang berharga dalam waktu berbeda. Salah satu korban kehilangan gelang emas seberat 50 gram senilai sekitar Rp100 juta, sementara pengunjung lainnya kehilangan satu unit handphone (HP) iPhone saat berada di lokasi hiburan tersebut.
Seorang wanita berinisial KNN diduga menjadi korban jambret di THM Exodus yang berlokasi di Jalan Brigjen M Yoenoes, Kelurahan Lepo-lepo, Kecamatan Baruga, Jumat (19/12/2025) sekira pukul 02.30 WITA.
Dalam kejadian itu, KNN kehilangan gelang emas seberat 50 gram yang dikenakannya di tangan kanan. Perhiasan bernilai sekitar Rp100 juta tersebut raib saat korban tengah duduk di sofa bagian depan panggung Exodus. Atas kejadian itu, korban telah melaporkan peristiwa tersebut ke Polresta Kendari.
Berdasarkan keterangannya, KNN mendatangi Exodus, Kamis malam sekira pukul 23.30 WITA dengan mengenakan gelang emas tersebut. Setibanya di lokasi, ia langsung duduk di sofa sebelah kiri bagian depan panggung. Namun hingga Jumat dinihari, korban baru menyadari gelang emasnya telah hilang.
“Jumat dini hari pukul 02.30 WITA saya menyadari gelang emas saya seberat 50 gram sudah tidak ada. Saya coba menyadari tapi tidak menemukan. Akibat kejadian itu saya melaporkan ke polisi,” tulis KNN dalam laporannya di Polresta Kendari.
Beberapa hari berselang, kejadian serupa kembali terjadi di lokasi yang sama. Seorang pengunjung lain berinisial PU dilaporkan kehilangan satu unit HP iPhone saat tengah berlangsungnya musik yang dimainkan DJ di Exodus Kendari, Rabu (24/12/2025) sekira pukul 03.00 WITA.
Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Welliwanto Malau, membenarkan adanya laporan kehilangan handphone milik pengunjung tersebut.
“Korban sudah datang melaporkan kehilangan handphone merek iPhone 13 di kawasan THM Exodus, dengan perkiraan kerugian sekitar 8.000.000,” kata Malau, Kamis (25/12/2025).
Malau menjelaskan, sebelum kejadian, korban PU sempat meletakkan handphone di atas meja, kemudian memasukkannya kembali ke dalam saku celana.
“Korban atau pelapor menyadari Handphone hilang saat tiba di kamar kos temannya, lalu kembali ke Exodus untuk mencari tetapi tidak ditemukan,” pungkasnya.
Hingga berita ini tayang, media ini sudah melakukan upaya konfirmasi ke pihak Exodus, namun belum ada jawaban.









