KENDARI, SULTRAINFORMASI.ID – Wakil Wali (Wawali) Kota Kendari terpilih periode 2025-2030, Sudirman mendamaikan pihak Satpol PP dengan penjual kerupuk, bernama Rudi, Jumat (07/02/2025). Sebagaimana diketahui, Rudi sempat dikeroyok oleh sekelompok Satpol PP Kendari di areal eks MTQ beberapa hari lalu.
“Benar, tadi sore (didamaikan-red),” kata Sudirman yang kerap disapa om Imenk saat dihubungi, Jumat (07/02/2025).
Diberitakan sebelumnya, Pedagang kerupuk bernama Rudi dikeroyok sekelompok petugas Satpol PP di areal pedestrian eks MTQ Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (05/02/2025), sore. Saat dikeroyok, Rudi melempar bahasa bahwa ia hanya cari makan.
“Saya hanya cari makan,” teriak Rudi saat dipukul hingga jatuh ke tanah.
Dari pantauan sultrainformasi.id dilokasi, peristiwa itu bermula saat sekelompok Satpol PP Kota Kendari tengah melakukan penertiban di kawasan pedestrian eks MTQ.
Mereka mengarahkan para pedagang agar tidak berjualan di lokasi tersebut, khususnya di area lampu merah.
“Sudah ada surat teguran tertulis, tetapi tidak diindahkan,” terdengar suara dari pihak Satpol PP yang belum diketahui identitasnya.
Sebelum aksi pengeroyokan itu, Rudi didampingi keponakannya terlibat adu mulut dengan pihak petugas Satpol PP yang berjumlah puluhan orang.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Kendari, Muhammad Ewa menjelaskan bahwa peristiwa pemukulan itu bermula karena para pedagang yang telah sering dilarang menjual di jalanan.
“Sebab, keberadaan mereka kerap mengganggu pengguna jalan. Bahkan sudah pernah dibawa ke kantor dan membuat pernyataan untuk tidak berjualan lagi, tapi pernyataan itu tidak diindahkan,” jelas Ewa.
Lanjut Ewa, peristiwa itu berawal saat para anggota Satpol PP Kota Kendari turun kembali ke jalanan untuk menyampaikan agar mereka tidak menjual di jalanan tersebut.
Akan tetapi, setelah personel Satpol PP meninggalkan tempat tersebut, mereka datang kembali berjual di jalanan tersebut, bahkan seorang pemuda penjual kerupuk itu mengajak personel Satpol PP untuk berduel (berkelahi).
“Dan dilerai, ternyata dia (pemuda penjual kerupuk) duluan pemukulan seperti yang terlihat di dalam video itu,” pungkasnya.