KENDARI, sultrainformasi.id – Massa aksi dari berbagai elemen gabungan dan kampus di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil masuk di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra, pada Selasa (06/09/2022).
Pantauan sultrainformasi.id, massa aksi mulai memadati kawasan gedung DPRD Sultra, sekira pukul 13.00 WITA. Dalam aksinya, massa menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Saat itu, massa berusaha untuk masuk ke gedung DPRD Sultra untuk bertemu pihak-pihak terkait untuk menyampaikan aspirasinya.
Hingga memasuki pukul 14.20 WITA, massa akhirnya dipersilahkan masuk oleh Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muhammad Eka Fathurrahman meneruskan arahan dari pihak DPRD Sultra.
Saat memasuki gedung DPRD Sultra, beberapa elemen massa aksi dipersilahkan masuk di salah ruang rapat untuk menyampaikan aspirasi.
Massa aksi kemudian menyampaikan beberapa aspirasi dan keluhan terkait kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM.
Selain itu, Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Teknik Vokasi Universitas Halu Oleo (UHO) terlihat juga berhasil menduduki gedung DPRD Sultra lalu membacakan surat pernyataan dari DPRD Sultra yang akan menindaklanjuti aspirasi massa.
Setelah berhasil masuk, massa aksi akhirnya membubarkan diri sekira pukul 15.00 WITA.
Untuk diketahui, unjuk rasa (unras) ini dikawal 854 personel terdiri dari Polresta Kendari dan pasukan Brimob Polda Sultra.
𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐤𝐮𝐧𝐣𝐮𝐧𝐠𝐢 𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐥𝐚𝐢𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐆𝐨𝐨𝐠𝐥𝐞 𝐁𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐬𝐮𝐥𝐭𝐫𝐚𝐢𝐧𝐟𝐨𝐫𝐦𝐚𝐬𝐢.𝐜𝐨𝐦, 𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐝𝐢𝐬𝐢𝐧𝐢.
