KOLAKA, sultrainformasi.id – Kelurahan Tahoa, Kecamatan Tahoa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) meraih penghargaan sebagai Desa Cinta Statistik (Cantik) terbaik se-Indonesia sekaligus mewakili pulau Sulawesi.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh lurah Tahoa, Silkfam Habill dari Badan Pusat Statistik Republik Indonesia (BPS RI) di Jakarta, Senin (04/12/2023).
Plt. Kepala BPS RI, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan BPS melakukan pembinaan Desa Cantik pada 230 desa atau kelurahan utama dan 244 desa atau kelurahan tambahan. Penghargaan Desa Cantik Terbaik tahun 2023 diberikan kepada top 10 Desa Cantik.
“Kami ingin menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada bapak/ibu semua. Dan marilah kita terus berkolaborasi untuk menghasilkan data statistik yang lebih berkualitas untuk membangun Indonesia yang lebih baik,” kata Amalia dalam sambutannya.
Amalia bilang, Tahoa menjadi satu-satunya kelurahan yang menerima penghargaan Desa Cantik terbaik 2023.
“Tahoa juga menjadi satu-satunya kelurahan yang mewakili Pulau Sulawesi dalam penghargaan ini,” ujarnya.
Lurah Tahoa, Silkfam Habill berharap agar program Desa Cantik dapat menyentuh seluruh desa atau kelurahan di seluruh Indonesia sehingga perencanaan pembangunan di desa dan kelurahan tepat sasaran dan berbasis data.
“Tentunya kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka atas dukungannya terkait program Desa Cantik ini, serta (terima kasih kepada) BPS RI atas program Desa Cantik ini dan atas penghargaan yang diberikan kepada kami, 10 Desa Cantik terbaik tahun 2023,” ucap Silkfam dalam sambutannya.
Ditempat yang sama, Ketua Tim Desa Cantik BPS Kabupaten Kolaka, Fikron Tanazzul Ahsani mengungkapkan bahwa Kelurahan Tahoa telah menyusun terobosan yang memungkinkan untuk dibuat dalam waktu dekat, namun pengaruhnya besar bagi masyarakat sekitar dalam memahami data.
“Yang mendongkrak nilai tambah dari Kelurahan Tahoa adalah diselenggarakannya program pembinaan terhadap UMKM berdasarkan hasil dari pendataan yang dilakukan kelurahan. BPS memandang ini adalah bukti konkret pemanfaatan hasil kegiatan statistik,” ujar Fikron.
Sebagai informasi, Desa atau kelurahan peraih penghargaan tersebut adalah Desa Kampung Gadang (Kota Pariaman), Desa Bailangu (Kabupaten Musi Banyuasin), Desa Cibeureum Kulon (Kabupaten Sumedang), Desa Delik (Kabupaten Semarang), Desa Bumiayu (Kabupaten Kendal).
Kemudian, Desa Sumbersuko (Kabupaten Bondowoso), Desa Warnasari (Kabupaten Jembrana), Desa Kalimantong (Kabupaten Sumbawa Barat), Desa Mendupo (Kabupaten Tana Tidung), dan Kelurahan Tahoa (Kabupaten Kolaka).
Penghargaan tersebut ditandatangani oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala BPS RI, Amalia Adininggar Widyasanti, dan diserahkan oleh Sekretaris Utama BPS RI, Atqo Mardiyanto, ditemani Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), Nanik Murwati di Ballroom The Ritz-Carlton Pacific Palace.
𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐤𝐮𝐧𝐣𝐮𝐧𝐠𝐢 𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐥𝐚𝐢𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐆𝐨𝐨𝐠𝐥𝐞 𝐁𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐬𝐮𝐥𝐭𝐫𝐚𝐢𝐧𝐟𝐨𝐫𝐦𝐚𝐬𝐢.𝐜𝐨𝐦, 𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐝𝐢𝐬𝐢𝐧𝐢.