Isu Penculikan di Muna Barat Hebohkan Warga, Polisi Tegas Bantah: Itu Hoaks!

Isu Penculikan di Muna Barat Hebohkan Warga, Polisi Tegas Bantah: Itu Hoaks. Foto: istimewa.

MUBAR, SULTRAINFORMASI.ID – Warga Kabupaten Muna Barat (Mubar) digemparkan oleh kabar dugaan penculikan anak yang beredar luas di media sosial. Namun, kepolisian memastikan bahwa isu tersebut tidak benar dan hanya merupakan kesalahpahaman yang kemudian dipelintir hingga menimbulkan kepanikan massal.

‎Kepala Seksi Humas (Kasi Humas) Polres Muna IPTU Jufri ‎menegaskan, berita penculikan yang sempat viral itu adalah hoaks. Penjelasan tersebut disampaikan setelah Polsek Lawa melakukan klarifikasi terkait laporan keluarga yang mengaku kehilangan salah satu anggota keluarganya.

‎“Informasi tentang penculikan anak itu tidak benar. Postingan di media sosial yang membuat masyarakat Mubar resah adalah hoaks,” kataHumas Polres Muna, saat dikonfirmasi, Sabtu (15/11/2025).

‎Setelah ditelusuri, orang yang dilaporkan hilang ternyata adalah seorang perempuan dari Desa Labah yang diketahui mengalami gangguan jiwa.

‎Pihak Polsek Lawa juga memverifikasi bahwa perempuan yang ditemukan tim KSPKT Samapta Polres Pelabuhan Raha di wilayah KP3 merupakan orang yang sama yang sempat terlihat di Desa Lindo dan kemudian dikira target penculikan.

‎Sebelumnya, keresahan warga pecah setelah sebuah akun Facebook bernama Mamax Zaki mengunggah cerita bahwa seorang anak di Desa Lindo nyaris menjadi korban penculikan pada Kamis (13/11/2025). Dalam postingannya, pelaku disebut menggunakan modus meminta anak tersebut mengantar ke sebuah SMP dengan imbalan uang.

‎“Anak pun setuju mengantar si penculik. Saat tiba di SMP yang dituju, terlihat sebuah mobil sedang parkir…,” tulis akun tersebut. Disebutkan pula pelaku melarikan diri menggunakan mobil ke arah Kecamatan Lawa setelah aksinya diketahui warga.


‎Hingga berita ini diterbitkan, Sultrainformasi.id masih berupaya menghubungi pemilik akun untuk memverifikasi kebenaran cerita tersebut.

‎Meski isu penculikan sudah dibantah, polisi tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada namun tidak mudah terpancing kabar yang belum jelas faktanya.

‎“Kami minta masyarakat tetap berhati-hati, tetapi jangan mudah percaya pada informasi yang belum jelas kebenarannya,” tambah Humas Polres Muna.

‎Kepolisian juga meminta warga segera melaporkan aktivitas mencurigakan di lingkungan mereka agar tidak terjadi kesimpangsiuran informasi yang dapat memicu kepanikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup