Aspal Buton Masuk Proyek Strategis Nasional, 3.450 Lapangan Kerja Menanti

Aspal Buton Masuk Proyek Strategis Nasional, 3.450 Lapangan Kerja Menanti. Foto: Istimewa.

BUTON, SULTRAINFORMASI.ID – Harapan baru bagi masyarakat Buton, Sulawesi Tenggara. Aspal Buton kini resmi masuk dalam daftar proyek strategis nasional di bawah kendali Satgas Hilirisasi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Proyek hilirisasi ini akan dibangun langsung di Kabupaten Buton dan diperkirakan menyedot investasi jumbo sebesar Rp1,49 triliun. Tak hanya itu, proyek ini juga digadang-gadang akan membuka 3.450 lapangan kerja baru, memberikan dampak langsung pada pertumbuhan ekonomi lokal.

Kabar gembira ini diumumkan langsung oleh Menteri ESDM sekaligus Ketua Satgas Hilirisasi, Bahlil Lahadalia, saat menyerahkan 18 dokumen proyek prioritas hilirisasi dan ketahanan energi nasional kepada BUMN Danantara, di Jakarta beberapa hari lalu. 

“Sudah ada sekitar 18 proyek yang siap pra studi kelayakan. Yang paling besar kontribusinya memang dari sektor minerba dan oil and gas,” ungkap Bahlil.

Dari 18 proyek tersebut, delapan di antaranya berasal dari sektor mineral dan batu bara (minerba), termasuk hilirisasi aspal Buton. Total nilai investasi gabungan dari seluruh proyek mencapai Rp618,13 triliun, dengan sektor minerba menyumbang sekitar Rp321,8 triliun.

Penetapan aspal Buton sebagai proyek strategis nasional dinilai menjadi momentum emas bagi daerah. Selain akan mengolah kekayaan alam secara mandiri, proyek ini juga akan memperkuat posisi Buton sebagai bagian penting dalam rantai industri nasional.

“Ini bukan sekadar proyek industri, tapi juga proyek pemberdayaan masyarakat. Kami harap banyak putra daerah yang akan diserap,” ujar seorang pejabat daerah yang mengikuti perkembangan proyek ini.

Jika berjalan sesuai rencana, Buton akan menjadi pusat produksi aspal berstandar global—membuka jalan lebar untuk ekspor dan ketahanan infrastruktur dalam negeri.

Pemerintah pusat menegaskan komitmennya dalam memajukan daerah melalui industrialisasi dan hilirisasi. Dan kini, Buton bersiap mengambil peran besar dalam agenda besar itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup